Hai Nakama Pongo, kalian pernah mendengar istilah tamu adalah raja? Pasti sudah sering mendengarnya kan. Ketika kita bekerja di sebuah hotel, maka tentu saja kita harus melayani tamu atau pelanggan hotel dengan baik sehingga mereka betah untuk berlama-lama menginap di hotel tempat kita bekerja. Tamu yang menginap di hotel tidak hanya berasal dari dalam negeri saja dan pasti ada tamu yang juga berasal dari luar negeri. Tentu saja jika anda bekerja di hotel, anda harus sedikit belajar bahasa internasional yaitu Bahasa Inggris sehingga bisa berkomunikasi dengan tamu atau pelanggan hotel.
Tapi apa nakama pongo sudah tahu kalau orang Jepang juga sedikit yang mengerti bahasa Jepang. Jadi jika bekerja di Hotel harus bisa bahasa Inggris, tapi jika mampu berbahasa Jepang itu adalah nilai tambahan buat karyawannya. Tidak sembarangan orang yang bisa menghandle tamu Jepang selain karyawan yang bisa berbahasa Jepang, karena orang Jepang menyukai orang yang bisa berbahasa Jepang walaupun tidak selancar orang Jepang asli.
Nakama pongo juga harus berhati-hati, karena orang Jepang jarang sekali untuk komplin secara langsung jadi jika kalian mendapat komplin dari orang Jepang tersebut artinya memang ada kesalahan yang sangat besar. Orang Jepang tidak menyukai kamar yang ada serangganya karena dianggap tidak bersih dan jorok, walaupun ada debu sedikit mereka masih bisa memakluminya.
Supaya nakama pongo lancar saat berkomunikasi dalam Bahasa Jepang dan bisa menanggapi atau memberi respon kepada pelanggan hotel yang membicarakan mengenai keluhan mereka, maka nakama pongo harus mulai belajar bagaimana cara memberi respon atau menanggapi mereka dengan Bahasa Jepang. Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan informasi penting kepada nakama pongo mengenai contoh keluhan pelanggan hotel dan responnya. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini!
Menangani Saat Tamu Komplain Dalam Bahasa Jepang
Saat tamu Jepang komplain tentang suatu hal, kalian bisa meresponnya dalam bahasa Jepang dengan cara:
- Waruikoto ga attara moushiwake gozaimasen
(Mohon maaf kalau ada kekurangan atau kesalahan kami)
- Kiraikoto ga attara sugu kochira ni moushitsukete kudasai
(Kalau ada sesuatu yang tidak menyenangkan mohon segera menghubungi kesini)
Cara Menangani Tamu Komplain Saat Reseravsi Dalam Bahasa Jepang
Kaiwa/ Percakapan antara tamu dengan petugas karena tamu merasa kecewa karena reservasi kamar tidak sesuai dengan harapan tamu. Kemudian tamu komplain kepada petugas.
Okyakusama : umi no mieru heya no yoyaku onegai shita no desu ga, kono heya kara umi ga miemasen.
(saya telah memesan kamar yang ada panorama laut, tetapi dari kamar saya tidak terlihat panorama lautnya)
Uketsuke : moushiwake gozaimasen. Onamae to oheya bango onegaishimasu.
(maafkan saya. Tolong sebutkan nama tuan dan nomor kamar)
Okyakusama : matsushita ichiro desu. Heya wa ichi ichi san ni desu.
(matsumoto ichiro. Nomor kamar 1132)
Uketsuke : sukoshi omachi kudasai.
(mohon tunggu sebentar)
Uketsuke : moushiwake gozaimasen. Kyou wa umi no mieru oheya ga zenzen arimasen.
(sekali lagi maafkan saya. Kamar dengan panorama laut untuk saat ini tidak ada sama sekali)
Okyakusama : nan datte! Yoyaku wa umi no mieru heya datta yo.maneejaa o yonde kudasai.
(apa! Tetapi saya sudah pesan kamar dengan panorama laut sejak kemarin. Panggil manejermu kemari!)
Uketsuke : hai, sumimasen. Sukoshi omaschi kudasai.
(iya, maaf. Tolong tunggu sebebntar)
Maneejaa : Matsushita sama, makoto ni moushiwake gozaimasen. Asu umi yoi oheya o goyoui shimasu. Oyurushi kudasai.
(tuan matsushita, sungguh kami minta maaf. Besok akan saya sediakan kamar dengan panorama laut yang bagus untuk tuan. Sekali lagi maafkan kami)
Okyakusama : jaa, sou shite kudasai.
(ya lakukanlah)
Maneejaa : Arigatou gozaimashita.
(terima kasih)
Menangani Tamu Pada Saat Kehilangan Kunci Dalam Bahasa Jepang
Apabila tamu kehilangan kunci biasanya mengatakan mereka akan mengatakan, sebagai berikut:
- Sumimasen , kagi wa otoshite shimaimashita kedo dou shimasu ka
(Maaf, Kuncinya kehilangan, Apa yang harus saya lakukan?)
- Sumimasen , kagi wa nakushimashita . dou desu ka
(Maaf, Kuncinya kehilangan, bagaimana sebaiknya?)
- Sumimasen , kagi o wasurete shimaimashita dou desu ka
(Maaf, Kuncinya kelupaan, bagaimana sebaiknya?)
Petugas hotel bisa merespon tamu dalam bahasa Jepang, sebagai berikut:
- Okawari wa Chotto osagashi shimasu
(Coba saya carikan gantinya)
- Mou ichido chanto sagashite kudasai
(Tolong cari lagi dengan teliti)
- Ruumu booi wa kagi o sagashite tetsudai shimasu
(Room boy akan membantu mencarinya)
Kaiwa/ Percakapan Tamu yang Kehilangan Kunci Dalam Bahasa Jepang
Kaiwa ini bercerita tentang salah satu tamu hotel kehilang kunci kamar sewaktu berjemur matahari di pantai. Kemudian tamu melaporkan kepada petugas hotel untuk dibuatkan kunci duplikat.
Okyakusama : Sumimasen. Kagi o nakushimashita.
(maaf, saya kehilangan kunci)
Uketsuke : Doko de naku shimashitaka
(Hilang dimana?)
Okyakusama : wakarimasen. Tabun biichii deshou. Namae wa sato ichiro desu.
(tidak tahu. Mungkin di pantai. Nama saya sato ichiro)
Uketsuke : ichi ichi san ni no sato sama desu ne. sukoshi omachi kudasai. Atarashii kagi kaado o tsukurimasu.
(nomor kamar tuan sato 1132 bukan? Harap tunggu sebentar. Sedang dibuatkan kunci kamar yang baru)
Okyakusama : onegaishimasu.
(Tolong ya)
Uketsuke : Omatase shimashita. Kore ga atarashii kagi kaado desu.
(maafkan saya karena telah membuat tuan menunggu lama. Ini kunci yang baru)
Okyakusama : Doumo arigatou. Sumimasen deshita.
(Terima kasih. Sekali lagi maafkan saya)
Okyakusama : sumimasen, kono kagi kaado dewa heya ga akimasen.
(maaf. Kunci kamar ini tidak bisa digunakan untuk membuka pintu kamar)
Uketsuke : sou desu ka. Chotto oazukari shimasu. Atarashii kagi kaado o tsukurimasu.
(oh begitu ya, boleh saya minta kunci kamar tuan. Saya akan membuat kunci kamar yang baru lagi untuk tuan)
Okyakusama : sumimasen
(maaf)
Uketsuke : atarashii kagi kaado desu. Tsukatte mite kudasai. Kagi ana ni kaado o irete, yukkuri hiki dashite kudasai.
(ini kunci kamar yang baru. Coba gunakan lagi. Masukkan ke lobang kunci, buka pelan-pelan)
Okyakusama : arigatou
(terima kasih)
Cara Merespon Tamu yang Khawatir Kehilangan Barang Berharga Dalam Bahasa Jepang
Cara merespon tamu Jepang yang mengalami kekhawatiran kehilangan barang berharganya dan mencoba menjelaskan tamu agar menyimpan barang berharganya di safety deposit box. Kemudian tamu mendaftarkan diri untuk menyewa fasilitas safety box yang ada di hotel. Berikut contoh percakapan antara okyakusama (tamu) dan Uketsuke (FO).
Okyakusama : kichouchin o atsuketai no desuga.
(Saya ingin menyimpan barang berharga saya)
Uketsuke : hai, douzo kochira e kite kudasai.
(baik, silahkan kemari)
Okyakusama : hai
(iya)
Uketsuke : kono kaado ni onamae to juusho to oheya bango o kaite kudasai. Koko ni sain shite kudasai.
(silahkan tulis di kartu ini nama tuan, alamat, nomor kamar. Kemudian tanda tangan di sebelah sini)
Okyakusama : hai. (iya)
Uketsuke : kono hako ni kichouhin o irete kudasai. Kore ga kinko no kagi desu. Kinchouhin o dasu toki niwa, kono kagi to oheya no kagi wa hitsuyou desu.
(silahkan masukkan barang berharga tuan ke dalam kotak ini. Ini kunci safety untuk tuan. Ketika akan mengambil barang berharga dari kotak, memerlukan kunci safety box dan kunci kamar anda)
Okyakusama : hai, wakarimashita.
(iya mengerti)
Uketsuke : oheya ni mo chiisana kinko ga arimasu. Nihon go no setsumesho oyonde goriyou kudasai.
(di kamar juga ada safety box kecil. Silahkan tuan membaca buku petunjuk dalam bahasa Jepang sebelum menggunakannya.
Okyakusama : sou desu ka
(ok)
Cara Menangani Tamu Medical Emergency / Situasi Darurat Dalam Bahasa Jepang
Apabila ada tamu yang sedang mengalami sakit cara petugas menanyakan dalam bahasa Jepang, sebagai berikut:
(Ada apa yang terjadi dengan anda?)
(Ada apa yang terjadi dengan anda?)
(Ada apa yang terjadi?)
Biasanya kasus Medical Emergency yang di alami tamu Jepang adalah sebagai berikut:
Atama ga itai desu : Sakit kepala
Netsu ga arimasu : Demam
Kaze ga narimasu : Masuk angin
Seki ga demasu : Batuk-batuk
Jikou ga attan desu : terjadi kecelakaan ( jatuh, terbentur dan lain-lain )
Kaji ga arimasu : Ada Kebakaran
Kega o shimasu : Terluka
Onaka ga itai desu : Sakit
Kushami ga demasu : Bersin-bersin
Kibun ga warui desu : Badan terasa tidak enak ,greges-greges
Byouki ni narimasu : Badan menjadi sakit
Petugas bisa memberi bantuan dengan kalimat berikut:
- Chotto Kusuri o sagashimasu
(Coba saya carikan obat)
- Kusuri o yoroshii desu ka
(Apakah anda mau saya ambilkan obat)
- Kyuukyuusha o denwa shimasu, shibaraku omachi kudasai
(Coba saya telponkan ambulan ,mohon tunggu sebentar)
- Oisha o yobimasu ka , yoroshii desu ka
(Apakah perlu saya panggilkan Dokter?)
Nakama pongo sekarang sudah tidak takut lagi atau kebingungan dalam menghadapi komplain dari tamu Jepang kan! Jadi teruslah belajar agar menjadi lebih baik lagi ya karena semua masalah pasti bisa diatasi dengan baik asalkan dengan cara yang benar.
Selain itu Nakama pongo dapat belajar juga tentang pariwisata di Jepang melalui website wikipedia . selain itu bisa baca juga artikel terkait PENGUCAPAN KEPADA TAMU SAAT MELAYANI RESERVASI DALAM BAHASA JEPANG
Hai Nakama Pongo, kalian pernah mendengar istilah tamu adalah raja? Pasti sudah sering mendengarnya kan. Ketika kita bekerja di sebuah hotel, maka tentu saja kita harus melayani tamu atau pelanggan hotel dengan baik sehingga mereka betah untuk berlama-lama menginap di hotel tempat kita bekerja. Tamu yang menginap di hotel tidak hanya berasal dari dalam negeri saja dan pasti ada tamu yang juga berasal dari luar negeri. Tentu saja jika anda bekerja di hotel, anda harus sedikit belajar bahasa internasional yaitu Bahasa Inggris sehingga bisa berkomunikasi dengan tamu atau pelanggan hotel.
Tapi apa nakama pongo sudah tahu kalau orang Jepang juga sedikit yang mengerti bahasa Jepang. Jadi jika bekerja di Hotel harus bisa bahasa Inggris, tapi jika mampu berbahasa Jepang itu adalah nilai tambahan buat karyawannya. Tidak sembarangan orang yang bisa menghandle tamu Jepang selain karyawan yang bisa berbahasa Jepang, karena orang Jepang menyukai orang yang bisa berbahasa Jepang walaupun tidak selancar orang Jepang asli.
Nakama pongo juga harus berhati-hati, karena orang Jepang jarang sekali untuk komplin secara langsung jadi jika kalian mendapat komplin dari orang Jepang tersebut artinya memang ada kesalahan yang sangat besar. Orang Jepang tidak menyukai kamar yang ada serangganya karena dianggap tidak bersih dan jorok, walaupun ada debu sedikit mereka masih bisa memakluminya.
Supaya nakama pongo lancar saat berkomunikasi dalam Bahasa Jepang dan bisa menanggapi atau memberi respon kepada pelanggan hotel yang membicarakan mengenai keluhan mereka, maka nakama pongo harus mulai belajar bagaimana cara memberi respon atau menanggapi mereka dengan Bahasa Jepang. Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan informasi penting kepada nakama pongo mengenai contoh keluhan pelanggan hotel dan responnya. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini!
Menangani Saat Tamu Komplain Dalam Bahasa Jepang
Saat tamu Jepang komplain tentang suatu hal, kalian bisa meresponnya dalam bahasa Jepang dengan cara:
(Mohon maaf kalau ada kekurangan atau kesalahan kami)
(Kalau ada sesuatu yang tidak menyenangkan mohon segera menghubungi kesini)
Cara Menangani Tamu Komplain Saat Reseravsi Dalam Bahasa Jepang
Kaiwa/ Percakapan antara tamu dengan petugas karena tamu merasa kecewa karena reservasi kamar tidak sesuai dengan harapan tamu. Kemudian tamu komplain kepada petugas.
Okyakusama : umi no mieru heya no yoyaku onegai shita no desu ga, kono heya kara umi ga miemasen.
(saya telah memesan kamar yang ada panorama laut, tetapi dari kamar saya tidak terlihat panorama lautnya)
Uketsuke : moushiwake gozaimasen. Onamae to oheya bango onegaishimasu.
(maafkan saya. Tolong sebutkan nama tuan dan nomor kamar)
Okyakusama : matsushita ichiro desu. Heya wa ichi ichi san ni desu.
(matsumoto ichiro. Nomor kamar 1132)
Uketsuke : sukoshi omachi kudasai.
(mohon tunggu sebentar)
Uketsuke : moushiwake gozaimasen. Kyou wa umi no mieru oheya ga zenzen arimasen.
(sekali lagi maafkan saya. Kamar dengan panorama laut untuk saat ini tidak ada sama sekali)
Okyakusama : nan datte! Yoyaku wa umi no mieru heya datta yo.maneejaa o yonde kudasai.
(apa! Tetapi saya sudah pesan kamar dengan panorama laut sejak kemarin. Panggil manejermu kemari!)
Uketsuke : hai, sumimasen. Sukoshi omaschi kudasai.
(iya, maaf. Tolong tunggu sebebntar)
Maneejaa : Matsushita sama, makoto ni moushiwake gozaimasen. Asu umi yoi oheya o goyoui shimasu. Oyurushi kudasai.
(tuan matsushita, sungguh kami minta maaf. Besok akan saya sediakan kamar dengan panorama laut yang bagus untuk tuan. Sekali lagi maafkan kami)
Okyakusama : jaa, sou shite kudasai.
(ya lakukanlah)
Maneejaa : Arigatou gozaimashita.
(terima kasih)
Menangani Tamu Pada Saat Kehilangan Kunci Dalam Bahasa Jepang
Apabila tamu kehilangan kunci biasanya mengatakan mereka akan mengatakan, sebagai berikut:
(Maaf, Kuncinya kehilangan, Apa yang harus saya lakukan?)
(Maaf, Kuncinya kehilangan, bagaimana sebaiknya?)
(Maaf, Kuncinya kelupaan, bagaimana sebaiknya?)
Petugas hotel bisa merespon tamu dalam bahasa Jepang, sebagai berikut:
(Coba saya carikan gantinya)
(Tolong cari lagi dengan teliti)
(Room boy akan membantu mencarinya)
Kaiwa/ Percakapan Tamu yang Kehilangan Kunci Dalam Bahasa Jepang
Kaiwa ini bercerita tentang salah satu tamu hotel kehilang kunci kamar sewaktu berjemur matahari di pantai. Kemudian tamu melaporkan kepada petugas hotel untuk dibuatkan kunci duplikat.
Okyakusama : Sumimasen. Kagi o nakushimashita.
(maaf, saya kehilangan kunci)
Uketsuke : Doko de naku shimashitaka
(Hilang dimana?)
Okyakusama : wakarimasen. Tabun biichii deshou. Namae wa sato ichiro desu.
(tidak tahu. Mungkin di pantai. Nama saya sato ichiro)
Uketsuke : ichi ichi san ni no sato sama desu ne. sukoshi omachi kudasai. Atarashii kagi kaado o tsukurimasu.
(nomor kamar tuan sato 1132 bukan? Harap tunggu sebentar. Sedang dibuatkan kunci kamar yang baru)
Okyakusama : onegaishimasu.
(Tolong ya)
Uketsuke : Omatase shimashita. Kore ga atarashii kagi kaado desu.
(maafkan saya karena telah membuat tuan menunggu lama. Ini kunci yang baru)
Okyakusama : Doumo arigatou. Sumimasen deshita.
(Terima kasih. Sekali lagi maafkan saya)
Okyakusama : sumimasen, kono kagi kaado dewa heya ga akimasen.
(maaf. Kunci kamar ini tidak bisa digunakan untuk membuka pintu kamar)
Uketsuke : sou desu ka. Chotto oazukari shimasu. Atarashii kagi kaado o tsukurimasu.
(oh begitu ya, boleh saya minta kunci kamar tuan. Saya akan membuat kunci kamar yang baru lagi untuk tuan)
Okyakusama : sumimasen
(maaf)
Uketsuke : atarashii kagi kaado desu. Tsukatte mite kudasai. Kagi ana ni kaado o irete, yukkuri hiki dashite kudasai.
(ini kunci kamar yang baru. Coba gunakan lagi. Masukkan ke lobang kunci, buka pelan-pelan)
Okyakusama : arigatou
(terima kasih)
Cara Merespon Tamu yang Khawatir Kehilangan Barang Berharga Dalam Bahasa Jepang
Cara merespon tamu Jepang yang mengalami kekhawatiran kehilangan barang berharganya dan mencoba menjelaskan tamu agar menyimpan barang berharganya di safety deposit box. Kemudian tamu mendaftarkan diri untuk menyewa fasilitas safety box yang ada di hotel. Berikut contoh percakapan antara okyakusama (tamu) dan Uketsuke (FO).
Okyakusama : kichouchin o atsuketai no desuga.
(Saya ingin menyimpan barang berharga saya)
Uketsuke : hai, douzo kochira e kite kudasai.
(baik, silahkan kemari)
Okyakusama : hai
(iya)
Uketsuke : kono kaado ni onamae to juusho to oheya bango o kaite kudasai. Koko ni sain shite kudasai.
(silahkan tulis di kartu ini nama tuan, alamat, nomor kamar. Kemudian tanda tangan di sebelah sini)
Okyakusama : hai. (iya)
Uketsuke : kono hako ni kichouhin o irete kudasai. Kore ga kinko no kagi desu. Kinchouhin o dasu toki niwa, kono kagi to oheya no kagi wa hitsuyou desu.
(silahkan masukkan barang berharga tuan ke dalam kotak ini. Ini kunci safety untuk tuan. Ketika akan mengambil barang berharga dari kotak, memerlukan kunci safety box dan kunci kamar anda)
Okyakusama : hai, wakarimashita.
(iya mengerti)
Uketsuke : oheya ni mo chiisana kinko ga arimasu. Nihon go no setsumesho oyonde goriyou kudasai.
(di kamar juga ada safety box kecil. Silahkan tuan membaca buku petunjuk dalam bahasa Jepang sebelum menggunakannya.
Okyakusama : sou desu ka
(ok)
Cara Menangani Tamu Medical Emergency / Situasi Darurat Dalam Bahasa Jepang
Apabila ada tamu yang sedang mengalami sakit cara petugas menanyakan dalam bahasa Jepang, sebagai berikut:
(Ada apa yang terjadi dengan anda?)
(Ada apa yang terjadi dengan anda?)
(Ada apa yang terjadi?)
Biasanya kasus Medical Emergency yang di alami tamu Jepang adalah sebagai berikut:
Atama ga itai desu : Sakit kepala
Netsu ga arimasu : Demam
Kaze ga narimasu : Masuk angin
Seki ga demasu : Batuk-batuk
Jikou ga attan desu : terjadi kecelakaan ( jatuh, terbentur dan lain-lain )
Kaji ga arimasu : Ada Kebakaran
Kega o shimasu : Terluka
Onaka ga itai desu : Sakit
Kushami ga demasu : Bersin-bersin
Kibun ga warui desu : Badan terasa tidak enak ,greges-greges
Byouki ni narimasu : Badan menjadi sakit
Petugas bisa memberi bantuan dengan kalimat berikut:
(Coba saya carikan obat)
(Apakah anda mau saya ambilkan obat)
(Coba saya telponkan ambulan ,mohon tunggu sebentar)
(Apakah perlu saya panggilkan Dokter?)
Nakama pongo sekarang sudah tidak takut lagi atau kebingungan dalam menghadapi komplain dari tamu Jepang kan! Jadi teruslah belajar agar menjadi lebih baik lagi ya karena semua masalah pasti bisa diatasi dengan baik asalkan dengan cara yang benar.
Selain itu Nakama pongo dapat belajar juga tentang pariwisata di Jepang melalui website wikipedia . selain itu bisa baca juga artikel terkait PENGUCAPAN KEPADA TAMU SAAT MELAYANI RESERVASI DALAM BAHASA JEPANG
KosaKata Bahasa Jepang Slank
Bahasa Jepang yang biasa didapatkan di sekolah nakama pongo mungkin bahasa Jepang dalam bentuk “sonkeigo” atau bentuk sopan bahasa Jepang, tidak ada sekolah yang mengajarkan bahasa Jepang slank atau yang. Baca Selanjutnya
Continue Reading
Minuman Jepang Beralkohol
Hai, bagi nakama pongo pecinta alkohol mana suaranya? Kali ini kami akan memberikan informasi yang sangat menarik bagi nakama pongo yang sangat menyukai dengan yang namanya minuman beralkohol. Penasaran?. Baca Selanjutnya
Continue Reading
Minuman Jepang Non Alkohol Ternyata Ada di Indonesia
Nakama pongo kemarin kita sudah membuat artikel terkait kosa kata minuman Jepang bukan, namun jika ada yang belum baca artikel tentang kosa kata minuman Jepang nakama pongo bisa membacanya melalui. Baca Selanjutnya
Continue Reading
Mengenal Kosa Kata, Pola Kalimat dan Percakapan Minuman Dalam Bahasa Jepang
Nakama pongo masih ingat kemarin kita membahas artikel tentang apa? Ya benar sekali, kemarin kita membahas artikel tentang makanan dan masakan dalam bahasa Jepang, selain itu juga dibahas sedikit tentang. Baca Selanjutnya
Continue Reading