kebersihan

Nakama pongo apa yang difikirkan saat mendengar kata sampah? Kalau nakama pongo mempunyai sampah dan jika nakama pongo tidak dapat menemukan tempat sampah, maka apa yang akan dilakukan? Membuang sembarangan atau memasukkan sampah ke dalam tas dahulu setelah ketemu tempat sampah baru membuangnya? Nakama pongo mungkin sudah mengetahui Negeri sakura Jepang mempunyai julukan negara paling bersih bukan ! Orang Jepang biasanya membuang sampah di tempat sampah. Namun jika mereka tidak menemukannya tempat sampah maka mereka akan memasukkan sampah ke dalam tas milik mereka sendiri.

Mungkin nakama pongo ada yang merasa jijik karena sampah dimasukkan ke dalam tas kalian atau kantong sendiri namun hal itu memang terjadi dan orang Jepang tidak ada merasa jijik dengan yang namanya sampah. Orang Jepang dengan sampah saja tidak jijik apalagi saat berjalan-jalan dengan hewan peliharaan mereka keluar rumah, jika peliharaan mereka itu membuang kotoran atan kencing di jalan maka pemilik hewan itu harus bertanggung jawab mengambil kotorannya peliharaannya itu memasukkan kedalam kantong atau tas plastik dan memasukkan ke dalam tas mereka kemudian akan menyemprot setiap peliharaannya kencing di sepanjang jalan. Bagaimana nakama pongo pasti kalau membayangkan akan merasa jijik bukan! Tapi orang-orang Jepang memang sangat bersih dan bertanggung jawab apa yang telah mereka bawa.

 

Jepang merupakan salah satu negara maju dengan berbagai hal unik yang membedakannya dengan negeri lain di Asia. Ambil saja contohnya dari kedisiplinan masyarakatnya dalam urusan membuang sampah. Jepang sudah terkenal dari dulu dengan kebersihan negaranya, semua orang pun sudah mengakuinya. Jika berkunjung ke Jepang, nakama pongo bakal kesulitan mencari sampah di sudut-sudut jalan dan gang. Pemandangan jalan dan perumahan yang bersih tak lepas dari kontribusi masyarakat yang sangat menjunjung tinggi kebersihan. Di lingkungan kecil seperti rumah misalnya, biasanya tamu disediakan sandal khusus selama beraktivitas di dalamnya. Sementara itu, saat beraktivitas di luar rumah, mereka tergolong rajin membuang sampah pada tempatnya. Jika tak bisa menemukan tempat sampah, mereka akan membawa pulang sampah tersebut.

 

Kenapa kebiasaan itu dipraktikkan oleh sebagian besar masyarakat Jepang? Pendidikan akan pentingnya kebersihan selalu dituturkan guru dan orang tua pada generasi yang lebih muda secara turun temurun. Anak-anak di Jepang ternyata sudah diwajibkan untuk membersihkan kelas dan sekolahnya setiap hari. Kain pel adalah alat sakti yang wajib dimiliki agar agar sama-sama bisa mengepel lantai ketika jam istirahat tiba. Selain itu anak-anak juga biasa mengantongi bungkus makanan untuk dibawa pulang. Negara Jepang adalah negara yang susah mencari tempat sampah karena setiap sudut jalan tidak terlihat yang namanya tempat sampah, namun anehnya negara Jepang sangat bersih tanpa sampah.

Kenapa moral orang-orang Jepang sangat luar biasa terkait dengan kebersihan lingkungan? Moral orang-orang Jepang sangat luar biasa ketika berkaitan dengan kebersihan itu karena mereka sudah terlatih sejak dini untuk membuang sampah pada tempatnya dan membiasakan sesuatu yang akhirnya menjadi suatu kebiasaan yang sudah lazim dan semestinya dilakukan.Bagaimana di Negeri sakura tidak bisa cuek dengan sampah dan tidak jijik dengan sampah.

Awalnya anak kecil tidak akan melakukan hal itu dengan sendirinya namun tetap ada campur tangan dari lingkungan keluarga dan lingkungan disekolah. anak-anak juga sering meniru yang dilakukan oleh orang dewasa dan akan menerapkannya dalam kebiasaan dan tingkah laku sehari-hari dan juga akan dilakukan sampai mereka kelak menjadi orang dewasa tentang menjaga kebersihan bukanlah hal sangat menyusahkan dan berat lagi untuk dilakukan jadi sebagai orang dewasa harus memberikan contoh yang baik

 

Menurut kabar yang beredar, Jepang punya 5 slogan penting mengenai masalah kebersihan yng biasanya ditujukan untuk pekerja di sektor industri dan pelayanan publik namun 5 slogan ini ternyata diterapkan dan diajarkan juga kepada anak-anak di sekolahnya. Berikut 5 slogan penting mengenai kebersihan di Jepang.

Seiri (Keteraturan)

Seiri atau dalam Bahasa Indonesia “mengatur”, artinya membuang benda-benda yang tak lagi diperlukan. Masyarakat yang menerapkan slogan ini tahu barang-barang tak terpakai hanya akan merusak pemandangan rumah, apalagi kalau sampai tertumpuk di satu tempat. Barang yang tak diperlukan biasanya disortir, lalu dibuang di tempat penampungan sampah.

 

Seiton (Kerapian)

Kerapian
Seiton berarti mengembalikan barang yang dipakai ke tempat semula, sehingga tidak tercecer dan bikin rumah berantakan. Slogan ini sepertinya telah mendarah daging di Jepang. Tanpa harus diucapkan, masyarakat Jepang tanpa sadar selalu melakukan seiton di kehidupan sehari-hari.

Dalam dunia kerja apalagi yang berhubungan dengan sektor produksi seperti Pabrik, semua barang atau alat-alat yang habis digunakan harus dikembalikan ke tempatnya semula, tujuannya agar tidak membuat bingung orang lain yang ingin memakainya, begitu pula dengan File/ dokumen yang sudah kita lihat, wajib dikembalikan ke tempatnya semula.

Sebenarnya dalam kehidupan sehari-hari makna SEIRI dan SEITON sering kali diterapkan tanpa disadari. Membuang sampah dan menyingkirkan barang-barang yang tidak terpakai untuk dibuang (seiri), menyuruh anak-anak untk katazuke (seiton), membereskan kamarnya, merapikan buku yang berserakan di tempat tidur dan meja belajar, membereskan selimut , dan membereskan sepatu.

 

Seisou (Kebersihan)

kebersihan
Seluruh sekolah di Jepang menerapkan seisou pada siswanya. Para siswa selalu diajarkan pentingnya kebersihan, dan mereka pun diajak untuk rajin membuang sampah pada tempatnya. Tidak hanya di sekolah, perusahaan juga harus menerapkan seisou pada karyawannya. Biasanya seisou dilakukan dengan cara membersihkan peralatan kantor, mengepel lantai, membersihkan WC, dan menata halaman. Setiap karyawan memiliki jadwal seisou (bersih-bersih) masing-masing, dan mereka pun menjalaninya dengan senang hati.

Semua jenis pekerjaan sama pentingnya dan wajib dilakukan, tidak bisa seenaknya sendiri mengalihkan pekerjaan menyapu dan membersihkan lantai ke petugas cleaning service karena kita sendiri mempunyai tanggung jawab juga terhadap kebersihan Kantor.

 

Seiketsu (Memelihara)

Memelihara
Seiketsu berarti mengontrol ketiga tahap yang dilakukan sebelumnya. Apakah seiri, seiton, dan seisou sudah dilakukan dengan baik? Apakah masih ada yang tertinggal? Dengan demikian, kebersihan akan selalu terkontrol dan terjaga di tengah kehidupan masyarakat.

 

Shitsuke (Disiplin)

disiplin
Makna shitsuke tak hanya sekadar disiplin menerapkan semua aturan kebersihan yang ada, tapi juga saling mengingatkan terhadap satu sama lain. Guru mengingatkan siswa, perusahaan mengingatkan pegawai, dan orang tua pun mengingatkan anak-anak mereka perihal masalah kebersihan. Tak heran jika kebersihan di Jepang jadi aspek yang menjelma jadi gaya hidup.

 

Kelima slogan di atas jadi bukti bahwa masyarakat Jepang kompak bergotong royong menjaga kebersihan lingkungan hidup mereka. Apa menurut nakama pongo kelima slogan tersebut bisa diterapkan di Indonesia? Bisa pastinya. Meskipun, entah butuh waktu berapa lama agar penerapannya menyamai masyarakat Jepang. Namun yang paling penting mulailah dari diri kalian sendiri terlebih dahulu baru orang lain.

 

Sebenarnya tanpa disadari kelima slogan ini bukan hanya diterapkan di kantor saja namun juga diterapkan dalam kehidupan sehari-hari karena walaupun dirumah anak-anak selalu diberikan ceramah terkait kebersihan lingkungan jadi anak-anak dimana pun berada akan terbiasa menjaga kesehatan masing-masing.

 

Bersikap displin sejak dini untuk makan sendiri bukan disuapi lagi, berdisiplin untuk menghabiskan makanan yang tersaji tanpa ada sisa , berdisplin memakan apa saja yang disajikan tidak memilih-milih makanan, berdisiplin untuk segera tidur dan masih banyak lagi. Semua ini tanpa disadari bisa membentuk karakter anak-anak apabila kita menerapkan dengan tegas sejak mereka masik kecil teruma pada saat masa emas anak tersebut.

 

Demikianlah terkait slogan kebersihan yang ada di Jepang, cukup unik ya nakama pongo, namun selain itu nakama pongo bisa baca artikel tentang kesehatan di Jepang melalui situs link website wikipedia  dan juga bisa membaca artikel terkait alasan unik orang Jepang berjalan kaki melalui link situs berikut

Upacara Kedewasaan Di Jepang
Pemandian Air Panas di Jepang

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *