kebiasaan buruk orang jepang

Kebiasaan buruk orang Jepang ?, emangnya ada?. Tentunya artikel ini dibuat bukan dengan maksud menjelekkan negara matahari terbit tersebut.

Saat ini negara Jepang merupakan salah satu negara di Asia yang telah mengalami kemajuan yang sangat pesat. Selain peran dari pemerintahnya tentunya hal ini juga peran dari warganya yang selalu mengamalkan kebiasaan-kebiasaan positif yang memang sudah melekat dengan orang Jepang bahkan sejak usia dini.

Saat mendengar warga negara Jepang yang terlintas di pikiran kamu pasti orang-orangnya yang rajin, disiplin, menghargai waktu, semngat kerja yang tinggi dan sangat sopan. Namun setiap negara pasti memiliki kekurangan baik itu dari kebijakan pemerintahannya maupun kebiasaan warganya.

Untuk itu daripada menerka-nerka apa aja kebiasaan buruk orang Jepang yang tidak boleh ditiru. Berikut kami ulas 5 kebiasaan buruk orang Jepang yang tidak boleh ditiru. Sekali lagi artikel ini dibuat bukan bertujuan untuk menjelekkan negara Jepag namun hanya sekedar untuk lebih objektif dalam menilai sesuatu dan dapat kita ambil pelajarannya yaitu ambil yang baik dan buang yang buruk.

  1. Kasus Bunuh Diri Adalah Sesuatu Yang Sering Terjadi Di Jepang

Salah satu “trend” atau kebiasaan buruk orang Jepang yang tidak boleh ditiru yang pertama adalah kebiasaan orang Jepang yang melakukan bunuh diri jika terdapat masalah yang dihadapi. Hal ini jugalah yang menyebabkan Jepang sebagai negara dengan angka bunuh diri tertinggi di dunia.

Orang Jepang memiliki dedikasi dan loyalitas yang tinggi terhadap sesuatu, maka jangan heran jika mengerjakan sesuatu orang Jepang biasanya akan melakukannya dengan sepenuh hati. Ini tentu merupakan kebiasaan yang baik dan patut ditiru.

Namun hal buruk yang tidak boleh ditiru adalah biasanya mereka akan merasakan malu dan kekecewaan yang tinggi jika gagal dalam hal sesuatu yang berujung dengan tindakan bunuh diri. Ini tentu bukanlah suatu tindakan yang bijak.

Selain masalah karena gagal akan hal sesuatu biasanya kasus bunuh diri di Jepang juga disebabkan oleh masalah social maupun masalah ekonomi (seperti di Indonesia namun angkanya tidak separah di Jepang.

Bahkan kasus bunuh diri di kalangan pelajar juga sering terjadi di Jepang. Biasanya para pelajar yang melakukan bunuh diri disebabkan karena tidak lulus sekolah atau penerimaan sekolah.

  1. Seks Bebas Dianggap Wajar

Tidak seperti di negara kita yang masih memegang adab ketimuran, mennaggap seks bebas adalah kesalahan fatal dan aib, di Jepang justru masalah seks bebas bercermin dari barat yang menganggap itu adalah hal yang wajar. Ini tentu menjadi salah satu kebiasaan buruk orang Jepang yang tidak boleh ditiru.

Yang menyumbang tinggi angkanya seks bebas di Jepang tidak lain dan tidak bukan tentunya adalah industry film porno di Jepang yang dilegalkan dan sangat berkembang pesat.

Maka jangan heran jika angka berbicara bahwa kurang lebih 90% wanita di Jepang sudah tidak perawan sebelum menikah dan 56% wanita melepaskan keperawanannya saat masa sekolah menengah atas. Hal ini juga yang mengakibatkan menyebarnya virus HIV di Jepang cukup mengkhawatirkan.

Kondisi ini juga didukung dengan mudahnya membeli alat kontrasepsi di Jepang. Di Jepang dengan mudahnya kamu dapat membeli alat kontrsepsi melalui vending machine.

  1. Wajib Memberikan Uang Saat Menghadiri Pesta Pernikahan

Mungkin di Indonesia hal ini tidak jarang kamu temukan. Namun berbeda dengan yang terjadi di Indonesia yang biasanya tamu memberikan uang seiklasnya, kebiasaan buruk di Jepang mewajibkan tamu memberikan sejumlah uang yang nominalnya cukup besar. Seolah-olah untuk dapat menghadiri undangan pernikahan memerlukan biaya tiket masuk.

Namun faktanya beberapa responde di Jepang menyatakan kurang menyetujui dengan kebiasaan buruk ini.

  1. Orang Jepang Jarang Mandi

Siapa yang tidak ingin memiliki kulit putih mulus dan terkesan bersih seperti orang Jepang. Mungkin kamu melihat orang Jepang yang memiliki kulit yang putih mulus dan bersih karena mereka rutin mandi serta perawatan yang maksimal.

Padahal faktanya ada kebiasaan buruk orang Jepang yang tidak boleh ditiru yaitu jarang melakukan mandi secara rutin.

Kebiasaan orang Jepang di pagi hari saat hendak berangka ke kantor untuk bekerja ataupun pergi ke sekolah hanya sekedar membersihkan wajah, menggosok gigi, dan mengganti pakaian.

Jangan-jangan ada juga diantara kamu yang hanya sekedar mencuci muka sebelum berangkat kerja atau sekolah, hayo ngaku.

  1. Bullying Sering Terjadi Sekolah

Negara Jepang termasuk yang menjunjung tinggi senioritas khususnya di lingkungan sekolah. Hal ini terkadang sampai terlewat batas hingga berakibat maraknya kasus bullying yang terjadi di Jepang. Tentu ini adalah kebiasaan buruk orang Jepang yang tidak boleh ditiru.

Biasanya pemicu dari bullying sendiri adalah karena biasanya korban berbeda dengan yang lainnya. Baik itu berbeda dalam hal negatif bahkan positif karena mungkin prestasinya yang lebih tinggi dari yang lainnya.

Hal ini dikarenakan orang Jepang biasa hidup cenderung homogen. Bahkan sering orang tua dan guru tidak mampu menyelesaikan masalah bullying di lingkungan sekolahnya.

 

Itu tadi beberapa kebiasaa buruk orang Jepang yang tidak boleh ditiru. Sebagai orang bijak seharusnya kita mencontoh apa yang baik dari kebiasaan dan prilaku dari seseorang atau bangsa dan membuang yang buruknya.

Butuh program belajar bahasa Jepang yang cepat dan efektif. Sekarang kamu bisa belajar bahasa Jepang dengan mudah dan cepat hanya di Pongo Exclusive. Cuma di Pongo Exclsusive kamu bisa belajar bahasa Jepang 10x lebih cepat.

5 Perusahaan Terbesar Di Jepang Yang Terkenal Dan Sangat Mendunia
Ingin Ke Jepang ? Ketahui Dulu 7 Hal Yang Tidak Boleh Dilakukan Di Jepang

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *